Editorial Policies

Focus and Scope

LOGON ZOES merupakan wadah publikasi hasil penelitian di bidang teologi, sosial dan budaya bagi pengembangan kekristenan dengan nomor ISSN: 2745-3766 yang diterbitkan dan dikelola oleh Sekolah Tinggi Teologi Erikson-Tirtt Manokwari dengan Focus dan Scope meliputi:

  1. Teologi Biblikal 
  2. Teologi Sistematika
  3. Teologi Praktikal
  4. Teologi dan Sosial
  5. Budaya dan Kearifan Lokal

 

Section Policies

Articles

Checked Open Submissions Checked Indexed Checked Peer Reviewed
 

Peer Review Process

  1. Penyunting atau editor memilih reviewer yang siap bekerja, memiliki integritas, komitmen, mematuhi segala peraturan dan ahli dalam bidang yang sesuai dengan naskah serta menghindari konflik kepentingan.
  2. Semua naskah artikel dan ulasan buku yang diserahkan kepada LOGON ZOES akan melewati proses double-blind peer review system dengan melibatkan para akademisi dengan bidang keahlian yang sesuai sebagai reviewer LOGON ZOES. Penelaahan artikel oleh reviewer dilakukan secara anonim. Penulis juga akan menerima masukan dalam bentuk komentar-komentar dari reviewer secara anonim melalui dewan penyunting LOGON ZOES.
  3. Review dilakukan oleh minimal 2 mitra bestari, tetapi dalam kondisi tertentu seperti ketimpangan nilai dari 2 reviewer atau atas pertimbangan yang lain dapat di review kembali ke reviewer ketiga.
  4. Review harus berdasarkan pertimbangan obyektifitas.
  5. Reviewer yang terdaftar di LOGON ZOES memiliki hak untuk mengirimkan artikelnya di LOGON ZOES untuk dipublikasikan. Penyunting akan tetap memegang teguh prinsip double-blind peer review, sehingga artikel yang dikirim oleh penulis yang terdaftar sebagai reviewer akan diserahkan kepada reviewer lain.
  6. Editor in Chief diperbolehkan menelaah artikel sesuai dengan bidang keahliannya.

 

Publication Frequency

LOGON ZOES terbit 2 kali setahun yaitu bulan: Februari dan Agustus. Setiap nomor terbitan (issue) berjumlah minimal lima judul artikel

 

Open Access Policy

This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.

 

Publication Ethics

Bagi Penulis:

  1. Memastikan bahwa daftar penulis memenuhi kriteria sebagai penulis.
  2. Bertanggung jawab secara kolektif untuk pekerjaan dan isi artikel yang ditulisnya meliputi metode, analisis, perhitungan, dan perinciannya.
  3. Menjelaskan keterbatasan-keterbatasan dalam penelitian yang dilakukannya.
  4. Menanggapi komentar yang dibuat oleh para mitra bestari secara profesional dan tepat waktu.
  5. Mengakui semua sumber data yang digunakan dalam penelitian dengan cara melakukan pengutipan.
  6. Menginformasikan kepada editor jika akan menarik kembali naskahnya.
  7. Membuat pernyataan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di mana pun dalam bahasa apa pun, serta tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain.
  8. Mengungkapkan dalam naskah segala konflik kepentingan finansial atau substantif lainnya yang mungkin ditafsirkan untuk mempengaruhi hasil atau interpretasi naskah mereka. Semua sumber dukungan keuangan untuk proyek tersebut harus diungkapkan.

Bagi Editor:

  1. Mempertemukan kebutuhan pembaca dan penulis.
  2. Mengupayakan peningkatan mutu publikasi secara berkelanjutan.
  3. Menerapkan proses untuk menjamin mutu karya tulis yang dipublikasikan.
  4. Mengedepankan kebebasan berpendapat secara objektif.
  5. Memelihara rekam jejak akademik penulis.
  6. Menyampaikan koreksi, klarifikasi, penarikan, dan permintaan maaf apabila diperlukan.
  7. Bertanggung jawab atas gaya dan format artikel, sedangkan isi dan segala pernyataan dalam artikel adalah tanggung jawab penulis.
  8. Secara aktif meminta pendapat penulis, pembaca, mitra bestari, dan anggota dewan editor untuk meningkatkan mutu publikasi.
  9. Mendorong dilakukannya penilaian terhadap jurnal apabila ada temuan.
  10. Editor mendukung inisiatif untuk mengurangi kesalahan penelitian dan publikasi dengan meminta penulis melampirkan formulir klirens etik.
  11. Mendukung inisiatif untuk mendidik peneliti tentang etika publikasi.
  12. Mengkaji efek kebijakan terbitan terhadap sikap penulis dan mitra bestari serta memperbaikinya untuk meningkatkan tanggung jawab dan memperkecil kesalahan.
  13. Memiliki pikiran yang terbuka terhadap pendapat baru atau pandangan orang lain yang mungkin bertentangan dengan pendapat pribadi.
  14. Tidak mempertahankan pendapat sendiri, penulis, atau pihak ketiga yang dapat mengakibatkan keputusan tidak objektif.
  15. Mendorong penulis supaya dapat memperbaiki naskah hingga layak terbit.

Bagi Reviewer:

  1. Mendapat tugas dari editor untuk menelaah karya tulis dan menyampaikan hasil penelaahan kepada editor sebagai bahan penentuan kelayakan suatu karya tulis untuk diterbitkan.
  2. Reviewer tidak boleh melakukan telaah atas naskah yang melibatkan dirinya, baik secara langsung maupun tidak langsung.
  3. Menjaga privasi penulis dengan tidak menyebarluaskan hasil koreksi, saran, serta memberikan rekomendasi.
  4. Mendorong penulis untuk melakukan perbaikan naskahnya.
  5. Menelaah kembali naskah yang telah diperbaiki oleh penulis sesuai dengan standar yang telah ditentukan.
  6. Naskah ditelaah secara tepat waktu sesuai dengan gaya selingkung terbitan berdasarkan kaidah ilmiah.

 

Author Fee

LOGON ZOES: Jurnal Teologi, Sosial, dan Budaya memungut biaya untuk setiap artikel yang dimasukkan dan diterbitkan sebagai beriktu:

  • Submit artikel: Rp. 0,-
  • Publikasi artikel: Rp. 400.000,-

Biaya ditransfer ke:

Bank MANDIRI, No. Rek.: 160.000.263.5411

Atas nama: STT Erikson Tritt Manokwari

Silahkan mengunggah bukti transfer ke WA: 0822-1698-5878

 

Plagiarism Check

Setiap naskah yang dikirimkan akan diperiksa kemiripannya (similarity check) dengan menggunakan aplikasi. Batas toleransi kemiripan yang diijinkan adalah maksimal 25%. Naskah yang melebihi batas 25% kemiripan akan dikembalikan. Pelaksanaan similarity check dilakukan setelah naskah yang dikirim dinyatakan sesuai dengan Focus & Scope Jurnal LOGON ZOES.