Penanganan Konflik dalam Hubungan Pernikahan sebagai Bentuk Pelayanan Pastoral bagi Keluarga Kristen

Franky Franky

Abstract


Conflict in marriage is inevitable and misunderstandings are a natural part of marriage. On the one hand, conflict in a marriage relationship can be destructive, creating resentment and distrust, disconnection, or violent confrontation.  But, on the other hand, conflict can also be positive, opening up issues for analysis, clarification and improved problem-solving, encouraging spontaneous and open communication so that the relationship between one party and the other can grow for the better. In relation to conflict. Based on the existing problems, specifically related to conflict in marital relationships that have a destructive impact, it is necessary to understand based on a Christian perspective on handling conflict in marital relationships based on the standards of God's Word as a form of pastoral service for every Christian family. To achieve the research objectives described above, the method used is a qualitative method with a descriptive approach through literature study. Through the method used, the results found that the handling of conflict in marital relationships in Christian families are first, the biblical view of the Christian family that must be understood as a preventive step towards conflict in marital relationships; second, pastoral assistance services for conflicted married couples and third, forgiveness as a solution in resolving conflict in marital relationships.

Konflik di dalam pernikahan tidak dapat dihindari dan kesalahpahaman adalah suatu bagian yang alami dalam pernikahan. Di satu sisi, konflik dalam hubungan pernikahan dapat berakibat merusak, menciptakan rasa benci dan tidak percaya, pemutusan hubungan, atau konfrontasi dengan kekerasan.  Tapi, di sisi yang lain, konflik juga dapat berakibat positif, dengan membuka permasalahan agar dapat dianalisa, diperjelas dan memperbaiki pemecahan masalah, mendorong komunikasi yang spontan dan terbuka sehingga hubungan antara satu pihak dan yang lainnya dapat tumbuh menjadi lebih baik. Berkaitan dengan konflik. Berdasarkan permasalahan yang ada, secara khusus berkaitan dengan konflik dalam hubungan pernikahan yang berdampak destruktif, maka dibutuhkan pemahaman berdasarkan perspektif Kristen tentang penanganan konflik dalam hubungan pernikahan berdasar standar Firman Tuhan sebagai bentuk pelayanan pastoral bagi setiap keluarga Kristen. metode yang digunakan Untuk mencapai tujuan penelitian yang telah dipaparkan diatas adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif melalui studi literatur. Melalui metode yang digunakan, maka hasil yang ditemukan bahwa Penanganan Konflik dalam hubungan Pernikahan dalam keluarga Kristen adalah pertama, Pandangan Alkitab mengenai Keluarga Kristen yang harus dipahami sebagai Langkah Preventif terhadap Konflik dalam Hubungan Pernikahan; kedua, Pelayanan Pendampingan Pastoral bagi Pasangan Suami Isteri yang Berkonflik dan ketiga, Pengampunan Sebagai Solusi dalam Penyelesaian Konflik dalam Hubungan Pernikahan.


Keywords


keluarga Kristen, konflik pernikahan, pelayanan pastoral

Full Text:

PDF

References


Baskoro, Paulus Kunto, and Marulak Pasaribu. “Tinjauan Teologis Ungkapan Kata ‘Tunduk’ Seorang Isteri Terhadap Suami Menurut Efesus 5:22-24 Dan Aplikasinya Bagi Wanita Kristen Masa Kini.” Shalom: Jurnal Teologi Kristen 1, no. 2 (2021): 83–98.

Christenson, Larry. Keluarga Kristen. Semarang: Yayasan Persekutuan Betania, 1994.

Egner, David, Jeff Olsen, and Tim Jakson. Kerikil-Kerikil Tajam Pernikahan. Jakarta: RBC Ministry, 2014.

G.P., Harianto. Teologi Pastoral: Pastoral Sebagai Strategi Penggembalaan Untuk Menuju Gereja Yang Sehat Dan Bertumbuh. Yogyakarta: ANDI Offset, 2020.

Hartanti, Mary. Eksposisi Surat Filemon Dan Yakobus. Yoyagkarta: Yayasan Andi, 1994.

Hutagalung, Boydo Rajiv. “Etika Berbusana Dalam Ibadah Daring Di Masa Pandemi Covid-19” 4, no. 1 (2020): 67–81.

Kansil, Octaviana Yuansari and Wagiu, Meily Meiny. “POIMEN : Jurnal Pastoral Konseling PENDAMPINGAN PASTORAL KRISTIANI BAGI KELUARGA YANG BERDUKA AKIBAT KEMATIAN KARENA COVID-19 Yuansari Octaviana Kansil.” Pastoral Konseling 2, no. 1 (2021): 49–65.

Kountur, Ronny. Metode Penelitian Untuk Penulisan Skripsi Dan Tesis. Jakarta: PPM, 2005.

Marbun, Pardomuan. “Implementasi Peranan Suami Istri Berdasarkan Efesus 5:21-33 Di Kalangan Jemaat.” LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta 1, no. 2 (2020): 65–86. https://sttberea.ac.id/e-journal/index.php/logia/article/view/31.

Panjaitan, Firman. “Membangun Nisbah Kehidupan Rumah Tangga: Tafsir Kolose 3:18-4:1.” GEMA TEOLOGIKA: Jurnal Teologi Kontekstual dan Filsafat Keilahian 6, no. 1 (2021): 81.

Parrot III, Les, and Leslie Parrot. Selamatkan Pernikahan Anda Sebelum Pernikahan Itu Dimulai. Jakarta: Immanuel Publishing House, 2003.

Perangin Angin, Yakub Hendrawan, and Tri Astuti Yeniretnowati. “Implentasi Pengendalian Konflik Keluarga Bagi Relasi Suami Istri Kristen.” Jurnal Pendidikan Agama Kristen (JUPAK) 2, no. 1 (2021): 127–142.

Purba, Gomgom, and Mariani Ruslianty. “Peran Komunikasi Asertif Dalam Menghindari Konflik Rumah Tangga Kristen.” Jurnal Tabgha 4, no. 1 (2023): 12–21.

Simanjuntak, Julianto, and Roswitha Ndraha. Seni Merawat Keluarga. Tangerang: Yayasan PELIKAN Indonesia, 2014.

Simon, Simon, Yunus Daniel Anus Laukapitang, and Sarce Rien Hana. “Penangan Pastoral Bagi Pasangan Suami Istri Diambang Perceraian Karena Biseksualitas.” TELEIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 3, no. 2 (2023): 158–171. https://e-journal.stttransformasi-indonesia.ac.id/index.php/teleios/article/view/85.

Sirait, Todo Tua. “Pendampingan Pastoral Terhadap Anggota Jemaat Pascamenikah Di HKBP Petukangan.” Mitra Sriwijaya: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 2 (2022): 66–96.

Soesilo, Vivian A. Bimbingan Pranikah. 2nd ed. Malang: Literatur SAAT, 2010.

Subeno, Sutjipto. Indahnya Pernikahan Kristen: Sebuah Pengajaran Alkitab. Edited by Jessy Siswanto and Susiana J. Subeno. Surabaya: Momentum, 2014.

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2014.

Susabda, Yakub B. Pelayanan Konseling Melalui Telepon. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2007.

Sutanto, Hasan. Perjanjian Baru Interlinear Yunani-Indonesia Dan Konkordasi Perjanjian Baru (PBIK) Jilid II. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia, 2003.

———. Perjanjian Baru Interlinier Yunani-Indonesia Dan Konkordansi Perjanjian Baru (PBIK) Jilid 1. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia, 2003.

Wiersbe, Warren W. Kaya Di Dalam Kristus,. Bandung: Yayasan Kalam Hidup, 1996.

Witoro, Johanes. “Perceraian Dan Perkawinan Ulang Ditinjau Dari Matius 19 Dan Pencegahannya.” Jurnal Teologi Biblika 6, no. 1 (2021): 3–14.

Wright, H. Norman. Komunikasi: Kunci Pernikahan Bahagia. Yogyakarta: Penerbit Gloria, 2000.

Yudhono, Agus Suryo Jarot. “Pelayanan Konseling Kristen Kepada Pasangan Suami Isteri Dalam Menyelesaikan Konflik Keluarga.” Missio Ecclesiae 8, no. 2 (2019): 116–136.

Yusana, Fenti. “Pendampingan Pastoral Pasangan Pernikahan Yang Mengalami Krisis Relasi Dengan Dasar Kejadian 2:24.” Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 2, no. 2 (2021): 140.




DOI: https://doi.org/10.53827/lz.v7i1.160

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


LOGON ZOES telah terindeks pada:

      

 

Web Analytics Made Easy - Statcounter

View My Stats